KABARBLORA.ID, Blora – Eks SDN 4 Balun di Kecamatan Cepu kini bersalin rupa. Gedung yang dulu terbengkalai kini sedang disulap jadi Sekolah Rakyat gratis berasrama untuk siswa SMA sederajat dari keluarga kurang mampu.
Program ini merupakan bagian dari Sekolah Rakyat yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto sejak Maret 2025 lalu. Blora jadi salah satu daerah pertama yang masuk dalam pelaksanaan tahap awal.
Pembangunannya melibatkan Kementerian Sosial, Kementerian PUPR, dan Pemkab Blora. Anggarannya berasal dari Satker Direktorat Infrastruktur Dukungan Pendidikan, Ditjen Prasarana Strategis Kementerian PUPRĀ dengan total nilai Rp322 miliar untuk 65 sekolah di 24 provinsi, termasuk satu di Cepu, Blora.
“Proyek sudah 76,76 persen. Targetnya selesai tanggal 10 Juli 2025 sesuai kontrak,” kata Hartono, pelaksana proyek dari penyedia jasa Nindya Adhi KSO, saat mendampingi kunjungan Bupati Blora.
Ia menjelaskan, fasilitas sekolah meliputi ruang kelas, laboratorium, musholla, asrama guru, asrama siswa putra-putri, MCK terpisah, lapangan upacara, serta fasilitas pendukung lainnya.
“Jadi ini bekas gedung SD yang diperbaiki dijadikan gedung Sekolah Rakyat tingkat SMA,” tambahnya.
Sekolah ini juga mulai menerima peserta didik baru. Saat ini sudah ada 50 calon siswa dari keluarga kurang mampu yang mendaftar. Mereka akan dibagi menjadi dua rombongan belajar (rombel) untuk jenjang SMA sederajat.
Bupati Sidak, Cek Ventilasi dan Pagar Lantai 2
Bupati Blora Arief Rohman melakukan inspeksi mendadak ke lokasi pembangunan pada Kamis (26/6/2025) sore. Ia datang bersama Camat Cepu untuk mengecek langsung progres pembangunan di lapangan.
“Ya kali ini kami ingin mengetahui langsung seberapa jauh proses pembangunan gedung sekolah rakyat,” ujarnya.
Setibanya di lokasi, Bupati langsung meninjau pembangunan asrama guru, asrama siswa laki-laki dan perempuan. Ia sempat masuk ke ruang asrama siswa dan melihat ventilasi jendela yang masih terbuka.
Bupati langsung minta ventilasi ditutup agar tidak menjadi akses masuk nyamuk di malam hari. Ia juga naik ke lantai dua melihat ruang laboratorium dan ruang kelas yang mulai didatangkan meja belajar.
Satu catatan penting darinya yakni pagar pengaman di lantai dua juga harus ikut diperbaiki demi keselamatan.
Target Rampung Awal Juli, Siap untuk Tahun Ajaran Baru
“Alhamdulillah, kesiapannya ini sudah 76 persen lebih, dan kami minta agar awal Juli nanti, minggu pertama Juli bisa diselesaikan dan diresmikan,” tegas Arief Rohman.
Ia berharap proses pembangunan bisa tuntas sebelum tahun ajaran baru dimulai pada minggu kedua Juli 2025, termasuk kesiapan guru dan siswa.
Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto atas inisiasi program Sekolah Rakyat ini.
“Semoga bermanfaat untuk masyarakat Kabupaten Blora, khususnya yang ada di Kecamatan Cepu dalam rangka mendukung Cepu Raya. Terimakasih,” ucapnya.
Agar akses ke Sekolah Rakyat makin representatif, Bupati meminta Camat Cepu untuk berkoordinasi dengan bidang aset agar gedung mangkrak di bagian depan bisa dibongkar.
“Tolong bantu Bu Camat diundang sekalian tokoh-tokoh Cepu untuk rundingan minta masukan mau dikasih nama apa sekolah ini ke depannya,” imbuhnya.
Lokasi Strategis Dekat Terminal dan Stasiun
Letaknya yang berada di tengah Kecamatan Cepu membuat sekolah ini dinilai sangat strategis. Hanya berjarak sekitar 200 meter dari Terminal Tipe A Cepu dan lima menit dari Stasiun Cepu. Di sekitarnya ada Hotel Mega Bintang dan Kantor Lurah Balun.











